Istilah Istilah Trading Saham

Istilah – Istilah Trading Saham

Dalam dunia trading saham, ada banyak istilah yang harus dipahami oleh para trader. Terutama bagi para pemula, istilah-istilah ini merupakan salah satu dari beberapa hal yang perlu dipelajari sebelum mulai bertransaksi saham. Berikut adalah beberapa istilah yang perlu Anda ketahui dalam trading saham:

Blue Chip

Blue Chip adalah saham dari perusahaan yang sangat terkenal dan memiliki fundamental yang kuat. Perusahaan-perusahaan ini seringkali memberikan dividen yang tinggi dan memiliki track record yang baik. Blue chip biasanya memiliki harga saham yang cenderung stabil. Beberapa contoh saham blue chip di Indonesia adalah PT Bank Central Asia, PT Unilever Indonesia, dan PT Astra International.

Capital Gain

Capital gain adalah jumlah keuntungan yang Anda dapatkan dari selisih harga beli dan harga jual saham. Sebagai contoh, jika Anda membeli saham seharga Rp 10.000 dan kemudian menjualnya dengan harga Rp 15.000, maka Anda memperoleh capital gain sebesar Rp 5.000.

Capital Loss

Capital loss adalah sebaliknya dari capital gain. Ini adalah jumlah kerugian yang Anda alami dari selisih harga beli dan harga jual saham. Sebagai contoh, jika Anda membeli saham seharga Rp 10.000 dan kemudian menjualnya dengan harga Rp 8.000, maka Anda mengalami capital loss sebesar Rp 2.000.

Dividen

Dividen adalah bagian dari laba yang dibagikan oleh perusahaan kepada para pemegang saham. Biasanya, dividen dibayarkan secara tunai ataupun saham baru.

Short Selling

Short selling adalah suatu strategi di mana Anda meminjam saham dari broker dan kemudian menjualnya dengan harapan bahwa harga saham akan turun. Jika harga saham turun, Anda dapat membeli kembali saham yang dipinjam dengan harga yang lebih rendah dan mengantongi keuntungan.

Day Trading

Day trading adalah strategi di mana Anda membeli dan menjual saham dalam satu hari. Strategi ini biasanya digunakan oleh para trader untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga jangka pendek.

Margin Trading

Margin trading adalah strategi di mana Anda membeli saham dengan meminjam uang dari broker. Dengan menggunakan margin trading, Anda dapat membeli saham dengan modal yang lebih kecil namun memiliki potensi keuntungan yang lebih besar. Namun, ini juga berisiko tinggi karena jika harga saham turun, Anda dapat mengalami kerugian yang besar.

Portofolio

Portofolio adalah kumpulan saham yang dimiliki oleh seorang investor. Seorang investor akan memilih portofolio yang sesuai dengan tujuan investasinya. Contohnya, jika seseorang ingin mencari tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi, maka ia mungkin akan memilih portofolio yang terdiri dari saham-saham berisiko tinggi.

Technical Analysis

Technical analysis adalah metode yang digunakan untuk memprediksi pergerakan harga saham di masa depan. Ini dilakukan dengan menganalisis data historis harga saham untuk menentukan pola-pola harga. Biasanya, para trader akan menggunakan grafik harga dan indikator teknis untuk membantu mereka dalam menganalisis data.

Dari istilah-istilah trading saham di atas, Anda harus memahami bahwa trading saham merupakan bisnis yang memiliki risiko tinggi namun juga memiliki potensi keuntungan yang tinggi. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memahami betul istilah-istilah trading saham sebelum mulai bertransaksi.